Dunia ikan hias penuh dengan spesies unik yang memikat mata dan hati para pecinta akuarium. Beberapa di antaranya begitu langka dan eksotis, menjadikannya buruan kolektor dengan harga yang fantastis. Keindahan warna, pola tubuh, serta kelangkaan spesies menjadi faktor utama yang membuat ikan-ikan ini bernilai tinggi. Berikut adalah beberapa ikan hias langka dan mahal yang banyak dicari oleh kolektor di seluruh dunia.
1. Arwana Super Red (Scleropages formosus)
Arwana Super Red berasal dari Kalimantan, Indonesia, dan menjadi salah satu ikan hias termahal di dunia. Keindahan warna merah cerahnya yang semakin pekat seiring bertambahnya usia menjadikannya sangat eksklusif. Arwana juga dipercaya membawa keberuntungan, sehingga banyak kolektor yang rela membayar hingga ratusan juta rupiah untuk memilikinya.
Harga: Bisa mencapai Rp50 juta hingga lebih dari Rp500 juta per ekor, tergantung ukuran dan keindahan warnanya.
2. Koi Kohaku (Cyprinus carpio var. Kohaku)
Ikan koi selalu menjadi simbol keberuntungan dan kemakmuran, terutama di Jepang dan Tiongkok. Varietas Kohaku, yang memiliki pola merah dan putih sempurna, menjadi salah satu jenis koi paling mahal. Dalam kompetisi internasional, koi Kohaku berkualitas tinggi bisa dihargai miliaran rupiah.
Harga: Dari Rp10 juta hingga Rp2 miliar tergantung pola dan ukuran.
3. Peppermint Angelfish (Centropyge boylei)
Ikan laut yang satu ini sangat langka dan sulit ditemukan di habitat aslinya, yaitu perairan dalam sekitar Samudra Pasifik. Pola merah dan putihnya yang mencolok membuatnya sangat diinginkan oleh kolektor akuarium laut. Karena sulitnya menangkap dan memelihara spesies ini, harganya bisa sangat mahal.
Harga: Bisa mencapai USD 30.000 atau sekitar Rp450 juta per ekor.
4. Platinum Arowana
Jika Arwana Super Red sudah tergolong mahal, maka Platinum Arowana jauh lebih eksklusif. Ikan ini memiliki tubuh berwarna putih keperakan yang sangat langka akibat mutasi genetik. Karena populasinya sangat terbatas, Platinum Arowana sering disebut sebagai “permata” dalam dunia ikan hias.
Harga: Bisa mencapai USD 400.000 atau sekitar Rp6 miliar per ekor.
5. Polka Dot Stingray (Potamotrygon leopoldi)
Ikan pari air tawar ini berasal dari Sungai Xingu di Brasil. Corak hitam dengan bintik-bintik putih di tubuhnya membuatnya sangat menarik untuk dipelihara dalam akuarium besar. Karena sulitnya proses impor dan perawatan, harga ikan ini cukup tinggi.
Harga: Mulai dari Rp50 juta hingga Rp300 juta per ekor.
Kesimpulan
Ikan hias langka dan mahal menjadi daya tarik tersendiri bagi kolektor yang ingin memiliki sesuatu yang eksklusif. Selain keindahan, kelangkaan dan kesulitan dalam perawatannya juga menambah nilai jual ikan-ikan ini. Namun, bagi yang ingin memelihara ikan hias mahal, penting untuk memahami kebutuhan perawatan mereka agar tetap sehat dan berumur panjang. Apakah Anda tertarik untuk memiliki salah satu ikan eksklusif ini?